Warga Vila Nusa Indah Bogor Ancam Tenggelam Tanpa Normalisasi Sungai
Warga korban banjir di Vila Nusa Indah, Bojongkulur, Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendesak pemerintah agar segera menormalisasi sungai cileungsi dan Cikeas. Mereka khawatir kawasan mereka akan kembali tenggelam dalam beberapa tahun ke depan.
Latar Belakang
Permasalahan banjir di Vila Nusa Indah bukanlah hal baru. Warga telah lama menderita akibat aliran sungai yang tidak terkontrol. Namun, kekhawatiran semakin meningkat setelah komunitas setempat menilai upaya normalisasi yang dilakukan pemerintah kurang efektif.
Fakta Penting
Melalui orasi damai bertajuk “Kami Tidak Mau Tenggelam Lagi” yang digelar Ahad lalu, warga menekankan urgensi tindakan cepat. “Jika tidak ada upaya percepatan, kami khawatir tahun 2028, kami bisa kembali tenggelam,” ujar Puarman, Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C).
Dampak Sosial dan Politik
Desakan ini tidak hanya menyangkut isu lingkungan tetapi juga masalah kemanusiaan. Warga meminta pemerintah untuk memprioritaskan proyek normalisasi sebagai bentuk tanggung jawab terhadap kualitas hidup masyarakat.
Penutup
Keberlangsungan kawasan Vila Nusa Indah tergantung pada tindakan pemerintah yang cepat dan efektif. Apakah upaya normalisasi sungai akan menjadi prioritas utama ataukah warga harus terus hidup dalam ketakutan? Hanya waktu yang akan membuktikannya.