Berita  

Rekonstruksi Penembakan oleh Kopda Basar Disangkutangi Keluarga 3 Polisi sebagai Penuh Bohong

Rekonstruksi Penembakan oleh Kopda Basar Disangkutangi Keluarga 3 Polisi sebagai Penuh Bohong

Latar Belakang
Keluarga 3 anggota polisi dari Polres Way Kanan yang ditembak mati oleh Kopda Basar tidak mempercayai hasil rekonstruksi yang dilakukan oleh Denpom II/3 Lampung. Mereka menuding penyidik ingin melindungi Kopda Basar, menurut laporan terbaru.
Inti Berita
Sapril Eka Putra, keponakan dari AKP Anumerta Lusiyanto, mengungkapkan ketidakpercayaannya terhadap rekonstruksi penembakan yang melibatkan Kopda Basar. Menurutnya, tidak mungkin terjadi penembakan berhadapan namun peluru tembus ke samping tubuh almarhum Lusiyanto.
“Sangat ambigu, bahwa seolah-olah itu dikemas pelaku membela diri, padahal sebenarnya anggota datang sudah jadi target. Tidak mungkin dalam kondisi berhadapan memegang senjata tetapi kondisi luka di samping. Jadi, dalam rekonstruksi ini adalah banyak pembohongan terhadap publik bagi kami keluarga dan kuasa hukum kami,” ucap Sapril, dilansir detikSumbagsel, Kamis (17/4/2025).
Dampak
Keluhan ini menggugurkan kepercayaan publik terhadap proses hukum yang dilakukan. Kasus ini juga menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan kredibilitas penyidik dalam menangani kasus penembakan tersebut.
Penutup
Keluarga 3 polisi menuntut penyelidikan yang lebih transparan dan adil. Mereka meminta pihak berwenang untuk tidak melindungi Kopda Basar dan segera mengungkap kebenaran di balik penembakan ini.

Exit mobile version