Presiden Prabowo Subianto dan PM China Li Qiang resmi menandatangani MOU dan menikmati jamuan makan siang di Istana Kepresidenan Jakarta. Acara ini terjadi dalam konteks kunjungan kenegaraan PM Li Qiang, Minggu (25/5/2025).
Latar Belakang
Kunjungan PM China ke Indonesia kali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral. Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo didampingi oleh putranya, Didit Hediprasetyo, yang juga hadir sebagai bagian dari delegasi Indonesia. Pertemuan bilateral sebelumnya telah membahas berbagai isu strategis, termasuk kerjasama ekonomi dan investasi.
Fakta Penting
Selain penandatanganan MOU yang menjanjikan kerjasama lebih intensif, kedua pemimpin negara juga meluangkan waktu untuk makan siang bersama di Istana Merdeka. Ini bukan hanya simbol hubungan baik, tetapi juga refleksi komitmen kuat kedua negara untuk memajukan kerjasama di masa depan.
Dampak
Kegiatan ini diharapkan membuka peluang ekonomi baru bagi kedua negara. MOU yang ditandatangani diperkirakan akan meningkatkan investasi dan perdagangan antara Indonesia dan China.
Penutup
Dengan kunjungan ini, Presiden Prabowo dan PM Li Qiang telah menunjukkan komitmen mereka untuk memperkuat hubungan Indonesia-China. Makan siang bersama di Istana tidak hanya menjadi momen simbolis, tetapi juga menandakan langkah nyata menuju kerjasama yang lebih erat. Apakah ini pertanda dimulainya era baru dalam hubungan kedua negara? Hanya waktu yang akan memberikan jawaban.