
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti meluncurkan program zero waste berbasis masyarakat. Program ini bertujuan mendorong gerakan pilah olah sampah dari sumber.
Hutan Kota Krobokan menjadi lokasi yang dipilih sebagai lokasi percontohan karena letaknya strategis dan komunitasnya aktif. Hal ini mengacu pada pepatah ‘bumi bukan warisan dari nenek moyang, melainkan titipan untuk anak cucu’.
“Supaya saat kita sudah tidak ada di bumi ini (meninggal) anak cucu kita masih bisa menikmati bumi sama seperti kita. Jadi kalau bumi itu rusak berarti kita yang merusak karena kita menerima dalam keadaan baik,” ungkap Agustina, Rabu (7/5/2025).