
Pemerintah Rusia menuduh Ukraina meningkatkan serangan udara dengan tujuan menggagalkan perundingan damai. Moskow juga mengatakan bahwa serangan besar-besarannya terhadap Ukraina merupakan “respons” atas serangan drone Ukraina terhadap Rusia.
Upaya yang dipimpin Amerika Serikat untuk memaksakan perundingan damai antara kedua negara tetangga tersebut, sejauh ini gagal mencapai terobosan. Ini membuat Presiden AS Donald Trump frustrasi dengan kedua belah pihak.
Sebelumnya pada hari Senin (27/5) waktu setempat, Moskow melancarkan serangan udara terbesar terhadap Ukraina sejak dimulainya operasi militer skala penuh pada tahun 2022.