
Tim penyelamat Gaza mengatakan serangan Israel menewaskan 10 orang pada hari Sabtu (17/5), setelah militer Israel mengumumkan tahap awal operasi intensif yang bertujuan untuk mengalahkan kelompok Hamas.
Operasi baru yang intensif tersebut dilakukan saat situasi kemanusiaan di wilayah Gaza terus memburuk. Salah satu rumah sakit terakhir yang masih berfungsi, mengingatkan bahwa mereka tidak lagi dapat merawat pasien yang terluka parah karena kekurangan pasokan, dan adanya serangan di dekatnya yang merusak tempat tersebut.
Juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, Mahmud Bassal mengatakan kepada AFP, bahwa 10 jenazah telah dibawa ke rumah sakit Gaza setelah serangan pada Sabtu pagi waktu setempat.