Perubahan Status Penahanan Direktur JakTV
Direktur Pemberitaan Jak TV, Tian Bahtiar (TB), mengalami perubahan status penahanannya menjadi tahanan kota. Keputusan ini diambil oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai langkah yang didasarkan pada alasan kesehatan. TB merupakan salah satu dari tiga tersangka dalam kasus permufakatan jahat yang terkait dengan korupsi suap pada kasus vonis lepas ekspor minyak goreng.
Latar Belakang Kasus Permufakatan Jahat
Kasus ini terungkap setelah adanya dugaan suap yang melibatkan sejumlah pejabat di JakTV. TB diduga terlibat dalam upaya mempengaruhi vonis lepas para terdakwa korupsi melalui permufakatan jahat. Kejagung saat ini sedang menangani kasus ini secara intensif.
Fakta Penting Tentang Pengalihan Penahanan
Pengalihan penahanan TB dilakukan sejak Kamis sore (25/4/2025) setelah dilaporkan mengalami masalah kesehatan. Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar, mengonfirmasi langkah ini dan menyatakan bahwa alasan utama adalah kondisi kesehatan TB yang memerlukan perhatian lebih.
Dampak dan Reaksi Masyarakat
Langkah Kejagung ini telah menuai berbagai tanggapan dari masyarakat. Beberapa pihak memahami dan mendukung keputusan ini sebagai bentuk kemanusiaan, sementara pihak lain mengecamnya karena khawatir adanya manipulasi atau ketidaktransparanan.
Penutup
Pengalihan penahanan Tian Bahtiar menjadi tahanan kota oleh Kejagung karena alasan kesehatan menunjukkan bahwa kebijakan hukum juga harus mempertimbangkan aspek kemanusiaan. Namun, hal ini juga menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan proses hukum yang lebih lanjut dalam kasus ini.
