210 Siswa Terdampak, Pemkot Bogor Tetapkan KLB
Pemerintah Kota Bogor menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) setelah 210 siswa diduga mengalami keracunan usai mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG). Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, mengatakan bahwa langkah ini diambil untuk memastikan siswa-siswa terdampak bisa segera berobat ke rumah sakit.
Latar Belakang
KLB dinyatakan setelah ratusan siswa mengalami gejala keracunan makanan. Pemerintah kota meminta para siswa yang merasa terindikasi untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat.
Fakta Penting
– Jumlah korban: 210 siswa
– Penyebab diduga: Makanan bergizi gratis (MBG)
– Langkah Pemkot: Menetapkan KLB dan mengimbau korban untuk segera berobat
Penutup
KLB ini menjadi perhatian publik, terutama karena dampaknya pada generasi muda. Pemerintah kota dipastikan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan sumber keracunan dan memastikan kejadian serupa tidak terulang.
