Serangan Teror di Jammu dan Kashmir, 26 Orang Tewas
Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi memutuskan untuk mempersingkat kunjungannya ke Arab Saudi pada hari Selasa (22/4), setelah terjadi serangan teror mematikan di wilayah Jammu dan Kashmir. Serangan ini menewaskan 26 orang di padang rumput Baisaran, di wilayah Pahalgam yang terkenal di kalangan wisatawan.
Latar Belakang
Serangan ini dilakukan oleh orang-orang bersenjata tak dikenal, yang menargetkan wilayah strategis tersebut. Serangan ini mendapat kecaman keras dari tokoh-tokoh India dan internasional, yang mengecam aksi kekerasan sebagai tindakan tidak toleran.
Fakta Penting
– Lokasi: Padang rumput Baisaran, wilayah Pahalgam, Jammu dan Kashmir.
– Korban: 26 orang tewas dan beberapa lainnya cedera.
– Pelaku: Orang-orang bersenjata tak dikenal, motif dan identitas mereka belum diketahui.
– Reaksi: PM Modi menghentikan kunjungannya ke Arab Saudi untuk menangani situasi darurat.
Dampak
Serangan ini tidak hanya menimbulkan trauma bagi masyarakat setempat, tetapi juga mempengaruhi hubungan internasional India, terutama dengan Arab Saudi. Serangan ini juga menjadi perhatian global, mengingat Jammu dan Kashmir merupakan wilayah敏感 dengan sejarah konflik yang panjang.
5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini
Selain serangan teror di India, berikut adalah berita-berita internasional menarik lainnya yang menarik perhatian pembaca detikcom pada hari Rabu (23/4/2025):
1. Pemilu Prancis: Kandidat Independen Menjadi Perbincangan.
2. Krisis Migran di Eropa: Uni Eropa Gelar Pertemuan Darurat.
3. Perubahan Iklim: Pekan Internasional untuk Aksi Bersama Diluncurkan.
4. Teknologi: Perusahaan Raksasa AS Rilis Produk Baru.
Penutup
Serangan teror di India menjadi reminder bahwa ancaman kekerasan tetap mengintai di berbagai belahan dunia. Dengan PM Modi menghentikan kunjungannya, Indonesia dan negara lainnya diharapkan tetap waspada terhadap ancaman serupa. Bagaimana tanggapan Anda terhadap langkah PM Modi?
