Pelatih legendaris asal Italia, fabio capello, telah memberikan komentar tajam tentang beberapa kesalahan Juventus selama era thiago motta sebagai pelatih. Motta, yang datang ke Juventus pada musim panas 2024 dengan misi meremajakan skuad, telah menghadapi tantangan berat. Meskipun klub hanya kalah dua kali di Liga Italia, mereka gagal mempertahankan posisi di ajang Liga Champions dan Coppa Italia. Di klasemen Serie A, Juventus saat ini berada di posisi keempat dengan 52 poin.
Capello menyoroti beberapa faktor yang menjadi penyebab kurangnya performa klub. Dalam wawancara fiktif, dia mengatakan, “Juventus memiliki bakat muda yang menjanjikan, namun strategi yang digunakan tidak sejalan dengan target klub.” Menurutnya, masalah utama terletak pada kurangnya konsistensi dalam sistem permainan dan kurangnya investasi dalam pemain kunci.
Analisis Capello juga menunjukkan bahwa Juventus perlu menambahkan lebih banyak pemain dengan pengalaman internasional untuk meningkatkan daya saing di liga. Dia menyarankan klub untuk fokus pada pertahanan yang lebih solid dan serangan yang lebih efektif.
Dampak dari hasil ini tidak hanya berpengaruh pada musim ini, tetapi juga pada citra klub di masa depan. Fans Juventus diharapkan tetap bersabar dan mendukung klub selama masa transisi ini.
